Antara Sampah Dan Perubahan Iklim

Antara Sampah Dan Perubahan Iklim



Seiring dengan perkembangan perubahan yang terjadi di bumi ini,selalu ada saja dampak yang ditimbulkannya. Perubahan merupakan salah satu tujuan manusia menuju manusia yang lebih baik lagi tetapi dengan adanya hal itu seringkali menimbulkan dampak yang tidak diharapkan. Terutama dampak yang sering kita rasakan akibat adanya perubahan iklim yaitu meningkatnya suhu ekstrim,menaiknya permukaan air laut yang diakibatkan oleh mencairnya es di kutub selatan sehingga mengakibatkan pulau-pulau tenggelam. Hal inilah yang perlu diperhatikan terhadap perubahan iklim yang terjadi di muka bumi ini. 

Menurut konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tentang Kerangka Kerja Perubahan Iklim (United Nations Framework Convention on Climate Change/UNFCCC) mendefinisikan bahwa: 
Perubahan iklim sebagai perubahan iklim yang disebabkan baik secara langsung atau tidak langsung oleh aktivitas manusia sehingga mengubah kompoisi dari atmosfer global dan variabilitas iklim alami pada perioda waktu yang dapat diperbandingkan. Komposisi atmosfer global yang dimaksud adalah komposisi material atmosfer bumi berupa Gas Rumah Kaca (GRK) yang di antaranya, terdiri dari Karbon Dioksida, Metana, Nitrogen, dan sebagainya. Dalam hal ini salah satu penyumbang gas rumah kaya tersebut salah satunya diakibatkan oleh yang namanya sampah,baik itu sampah rumah tangga maupun sampah industri besar.

Sejak diciptakanya kantong plastik pertama kali diciptakan pada tahu 1959 oleh ilmuwan asal Swedia, Sten Gustaf Thulin, sebagai pengganti kantong kertas yang proses produksinya mengancam keberlanjutan alam. Seiring berjalannya waktu, kenyamanan dan kepraktisan kantong plastik malah membuatnya menjadi sampah menumpuk.Dengan tujuan diciptakannya plastik ini sebagai pengganti kantong kertas tetapi malahan menjadi ancaman bagi bumi ini salah satu hal yautu menjadi penyumbang gas emisi rumah kaca yang diakibatkan oleh sampah ini. Terkait hal ini dengan menumpuknya sampah plastik ini mengakibatkat suatu ancaman bagi bumi tercinta ini. Terlebih lagi dengan perilaku masyarakat yang dengan sengaja membuang sampah pada sungai ataupun  membuang sampah secara sembarang ini membuat situasi kian memperparah keadaan saja,salah satunya dapat mengakibatkan banjir terlebih lagi apabila sampah plastik ini menuju lautan yang dapat menimbulkan kerusakan ekosistem lautan salah satunya bisa berakibat pada kepunahan mahluk hidup. 

Sampah merupakan ancaman bumi sekaligus suatu masalh yang cuku kompleks yang memimpa bumi ini. Dengan adanya sampah terutama sampah plastik,seperti yang kita ketahui bahwa sampah plastik merupakan salah satu limbah yang sulit diuraikan oleh alam dan dibutuhkan waktu yang sangat lama yaitu 100-200 tahun untuk menguraikannya. Terlebih lagi banyak masyakarat yang membakar sampah plastik ini terutama masyarakat pedesaan yang membakar sampah plastik ini sebagai bahan tambahan selain kayu bakar dalam memasak. Hal tersebut juga merupakan salah satu penyebab adanya perubahan iklim saja. Tetapi selain hal itu juga terdapt sampah yang dapat diuraikan menjadi kompos atau pupuk organik yang dapat membantu para petani dalam menanam tanaman terkhususnya tanaman perkebuna dan pertanian. 

Banyak hal yang sangat berkaitan dengan perubahan iklim terhadap kaitannya dengan sampai,salah satunya adalah keterkaitannya dengan manusia sebagai objek penting dalam mengolah dan mengupayakan sampah agar tidak memcermari alam. Kesadaran manusia merupakan hal penting dalam memanimalisir terjadinya perubahan iklim agar tidak meluas menuju masalah kompleks baru salah satunya kepunahan mahluk hidup. Langkah pertama yang penting demi terwujudnya lingkungan yang bebas sampah demi bumi yang lebih baik lagi adalah dengan mengurangi penggunaan kantong plastik,dikarenakan kantong plastik merupakan salah satu komponen terbentuknya rumah kaca dan bahan yang sulit diuraikan di alam terlebih lagi membutuhkan waktu yang sangat lama untu menguraikannya. Serta langkah yang terakhir adalah mendaur ulang sampah dan memamfaatkannya menjadi sesua yang berguna dan bernilai ekonomis.

Saya sudah berbagi pengalaman soal perubahan iklim. Anda juga bisa berbagi dengan mengikuti lomba blog "Perubahan Iklim" yang diselenggarakan KBR (Kantor Berita Radio) dan Ibu-Ibu Doyan Nulis (IIDN). Syaratnya, bisa Anda lihat di sini (beri link artikel persyaratan ini) 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dobel Layar Dobel Produktivitas: Daya Tarik ASUS Zenbook DUO (UX8406) bagi Mahasiswa

DARE TO YOU